Daftar Isi:
- Apa Arti "Sabbatical"?
- Bagaimana Sabat Berbeda dari Liburan?
- Sabat vs. Liburan
- Mitos Tentang Sabat
- Manfaat Sabat
- Hari Sabat Sedang Meningkat
- Referensi
Apa Arti "Sabbatical"?
Kata "sabat" berasal dari kata "sabat", yang berarti hari istirahat. Beberapa orang berpikir bahwa hanya mereka yang bekerja dalam pelayanan yang berhak mendapatkan cuti panjang, tetapi itu jauh dari kebenaran. Siapapun yang bekerja berhak atas cuti panjang.
Definisi sebenarnya dari cuti panjang adalah periode waktu yang diperpanjang dari pekerjaan biasa seseorang untuk tujuan istirahat, pelatihan, perjalanan, atau untuk alasan lain. Istirahat dimaksudkan agar seseorang dapat kembali ke posisinya yang semula dengan pembaruan fisik, mental, dan spiritual.
Bukan hal yang aneh jika Anda ingin meninggalkan pekerjaan Anda untuk mendapatkan awal yang baru. Liburan tidak akan banyak membantu karena Anda membutuhkan istirahat yang panjang dan dramatis dari rutinitas biasa.
Bagaimana Sabat Berbeda dari Liburan?
Cuti panjang berbeda dengan liburan, meskipun mungkin terlibat perjalanan. Liburan kebanyakan diambil untuk kesenangan dan biasanya lebih singkat. Cuti panjang akan berlangsung untuk waktu yang lama — beberapa bulan hingga satu tahun atau lebih.
Terkadang, cuti panjang memiliki perkiraan tanggal akhir, tetapi tidak harus begitu. Seringkali tanggalnya tidak ditentukan sebelumnya, seperti halnya hari libur.
Sabat vs. Liburan
Cuti panjang | Liburan |
---|---|
Istirahat dari pekerjaan atau gereja |
Istirahat dari pekerjaan atau gereja |
Jangka waktu jauh |
Istirahat jauh lebih pendek |
2 bulan sampai satu tahun; terkadang tanggal kembali tidak direncanakan |
Biasanya 2 minggu |
Untuk penelitian, pelatihan, menulis buku, mencapai sesuatu |
Untuk kesenangan, relaksasi, dan kesenangan |
Upaya solo |
Anggota keluarga dan teman terlibat |
Dimaksudkan untuk mencapai sesuatu |
Tidak dimaksudkan untuk pencapaian khusus apa pun |
Bisa dibayar atau tidak |
Pekerjaan biasanya membayar untuk liburan |
Mitos Tentang Sabat
Ini adalah beberapa mitos yang terkait dengan cuti panjang.
- Hanya orang yang sudah lama bekerja untuk perusahaan yang boleh diberikan cuti panjang.
- Sabat harus diambil hanya jika alasannya berhubungan langsung dengan pekerjaan Anda.
- Sabat selalu berhubungan dengan pekerjaan.
- Semua cuti panjang tidak dibayar.
Sebenarnya, cuti panjang tidak harus hanya melibatkan aktivitas atau penelitian yang berhubungan dengan pekerjaan. Mereka dapat diambil untuk alasan pribadi yang menguntungkan Anda secara pribadi. Sabat tidak terbatas pada pendidikan, pelatihan, atau menulis buku. Ini bisa tentang mengatur ulang hidup Anda yang tidak ada hubungannya dengan pekerjaan Anda.
Beberapa orang diketahui telah mengambil cuti selama enam bulan berlayar yang tidak ada hubungannya dengan karier mereka; namun, hal itu membantu menempatkan mereka dalam kerangka berpikir yang benar untuk menjadi lebih produktif saat mereka kembali bekerja.
Kebanyakan orang tidak mengambil cuti panjang dari pekerjaan mereka karena mereka tidak tahu bahwa mereka bisa. Karyawan harus mencari tahu apakah perusahaan mereka menawarkan program cuti panjang.
Karyawan mungkin mengira semua cuti panjang tidak dibayar. Karyawan dapat menegosiasikan cuti cuti berbayar dari beberapa perusahaan.
Manfaat Sabat
Sabat tidak hanya bermanfaat secara pribadi bagi seorang karyawan, tetapi juga baik untuk perusahaan. Keluar akan membantu karyawan yang tidak lagi berproduksi pada pekerjaan mereka. Ketika karyawan mulai kurang kreatif, keluar rumah akan membantu di area itu.
Manfaat bagi perusahaan dengan mengizinkan karyawan mengambil cuti panjang daripada berhenti. Jika seorang karyawan berhenti, maka akan dikenakan biaya perusahaan untuk merekrut orang lain untuk dipekerjakan dan dilatih.
Sabat baik untuk karyawan dan perusahaan.
The Harvard Business Review baru-baru ini menerbitkan sebuah artikel yang menunjukkan bahwa organisasi mendapatkan keuntungan ketika karyawan mereka mengambil cuti panjang sangat dibutuhkan. Sabat memberikan istirahat bagi karyawan untuk mengisi ulang dan memperbarui sehingga mereka bisa jauh lebih baik ketika mereka kembali.
Hari Sabat Sedang Meningkat
Hari Sabat sedang meningkat di tempat kerja hari ini dan sangat dianjurkan. Menurut Society for Human Resource Management, 17 persen pemberi kerja menawarkan cuti berbayar atau tidak berbayar pada tahun 2017. Jangka waktu itu berkisar dari beberapa minggu hingga beberapa bulan. Faktanya, beberapa karyawan melakukan lebih dari satu cuti panjang.
Manfaat paling signifikan dari cuti panjang adalah mendapatkan perspektif yang diperbarui. Biasanya, ketika seorang karyawan kembali dari cuti panjang, dia adalah pekerja yang lebih baik dari sebelumnya, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Applied Psychology. Studi tersebut juga membuktikan bahwa penurunan stres terlihat setelah kembali dari cuti panjang.
Referensi
Apa itu Sabat?