Daftar Isi:
- Inti Penulisan
- Perjalanan Penulis
- Tip # 1: Jangan Terburu-buru
- Tip # 2: Berkomunikasi dengan Penulis Lain
- Belajar Dari Orang Lain
- Tip # 3: Belajar Menerima Kritik Konstruktif
- Tip # 4: Jangan Berharap Menjadi Millionaire
- Tip # 5: Selalu Mau Belajar
- Menulis Adalah Gairah
- Menulis Dengan Sepenuh Hati
Inti Penulisan
Menulis adalah keterampilan, bentuk seni, dan cara hidup yang bisa bermanfaat sekaligus menantang.
Perjalanan Penulis
Menulis adalah bentuk seni yang indah tapi menantang. Semua penulis mengalami hari baik dan hari buruk. Beberapa hari kita terinspirasi dan memiliki sejuta ide berbeda di kepala kita. Di hari lain, kami bahkan tidak bisa bangun dari tempat tidur atau bahkan mencoba membuat secangkir kopi. Bagaimanapun, pengalaman menulis dan menjadi penulis adalah pengalaman yang berharga, tetapi Anda harus bekerja keras untuk memulai perjalanan indah Anda sebagai penulis.
Tip # 1: Jangan Terburu-buru
Seringkali sebagai penulis, ketika kita memiliki ide, kita ingin menjalankannya. Kami ingin menghabiskan berjam-jam mengerjakan naskah atau proyek yang satu ini sampai benar-benar selesai. Kenyataannya, bagaimanapun, adalah bahwa kita tidak bisa begitu saja mencurahkan waktu berjam-jam untuk proyek ini tanpa menjaga diri kita sendiri. Ya, kebanyakan dari kita ingin sekali bisa menulis buku terlaris itu dalam waktu seminggu dan menjadi jutawan dalam semalam, tetapi itu tidak realistis. Sebaliknya, pikirkan tentang rencana yang mungkin Anda miliki. Apa tujuan Anda di masa depan? Di mana Anda ingin berada 10 tahun dari sekarang? Jawab pertanyaan-pertanyaan ini dan kemudian pikirkan tentang langkah-langkah kecil yang dapat Anda ambil setiap hari untuk bekerja menuju tujuan itu. Nikmati pengejaran tulisan Anda dan luangkan waktu Anda!
Tip # 2: Berkomunikasi dengan Penulis Lain
Agar sukses sebagai penulis, Anda harus bisa berkomunikasi, bekerja sama, dan belajar dari penulis lain. Cara terbaik untuk mendapatkan pengalaman adalah dengan menemukan individu lain yang berpikiran sama dan berbagi beberapa ide Anda dengan mereka. Biarkan teman membaca cerita yang sedang Anda kerjakan dan memberi Anda umpan balik. Balas budi dan lihat cerita teman Anda. Ini tidak hanya memberi Anda pengalaman, tetapi juga memberi Anda kesempatan untuk terikat dengan penulis lain dan merasa sedikit kurang sendirian di dunia, karena, mari kita menjadi nyata, tidak ada yang ingin merasa seperti penulis terisolasi yang tinggal di hotel. dan menjadi gila… Anda tahu, seperti di The Shining . Anda ingin mendapatkan pengalaman, memiliki teman, dan bersenang-senang membaca cerita satu sama lain. Cari tahu apakah ada komunitas penulis, forum, atau pertemuan di daerah Anda dan pergilah ke sana dan terlibatlah dengan penulis lain di komunitas Anda! Ini adalah cara terbaik untuk membuat koneksi dan mendapatkan pembaca untuk pekerjaan Anda!
Belajar Dari Orang Lain
Belajar dari dan pelajari penulis lain. Mereka akan memberi Anda ide dan inspirasi.
Tip # 3: Belajar Menerima Kritik Konstruktif
Seiring dengan berbagi cerita Anda dan mendapatkan umpan balik dari penulis lain, Anda juga perlu belajar bagaimana menerima kritik yang membangun. Kadang-kadang bisa terasa menghancurkan ketika seseorang mengkritik pekerjaan Anda dan Anda tidak setuju dengan analisis mereka, tetapi Anda harus memikirkan berbagai hal dari sudut pandang mereka. Mereka memiliki perspektif orang luar tentang pekerjaan Anda yang tidak Anda miliki, dan semakin Anda benar-benar mendengarkan apa yang mereka katakan, semakin Anda akan memahami audiens Anda dan mampu membuat tulisan Anda semakin kuat.
Tip # 4: Jangan Berharap Menjadi Millionaire
Jangan pergi ke karir menulis dengan berpikir Anda akan menjadi New York Times berikutnya Pengarang terlaris. Sebaliknya, selami dengan pola pikir bahwa Anda sedang mewujudkan impian Anda. Anda adalah orang yang dapat menyelesaikan penulisan buku yang selalu ingin Anda tulis, dan Anda sendiri yang akan merasakan kegembiraan hanya dengan menyebarkan cerita Anda. Tentu, uang memang membantu, tetapi sebagai penulis, satu-satunya tujuan kami adalah keinginan dan kebutuhan untuk membagikan cerita kami kepada dunia. Jangan melupakan misi Anda sebagai penulis hanya karena Anda ingin kaya. Berbahagialah dan puas hanya dengan berbagi pemikiran Anda dengan dunia di sekitar Anda dan mendapatkan audiens dari individu yang berpikiran sama. Ketika Anda mulai berpikir tentang menulis sebagai panggilan dan bukan sebagai karier, Anda akan merasa itu adalah pengalaman yang jauh lebih berharga; Anda membuat perbedaan dalam kehidupan setiap pembaca hanya dengan menceritakan kisah Anda!
Tip # 5: Selalu Mau Belajar
Hanya karena Anda suka menulis dan telah lama menulis, tidak berarti Anda tidak perlu belajar lebih banyak. Hadiri penandatanganan buku lokal dan pertemuan dengan penulis lokal. Pelajari keahliannya dan lihat apa yang dapat Anda ambil dari mempelajari tip dan keterampilan penting dari penulis lain. Pengalaman dan pelajaran yang Anda pelajari dari penulis lain hanya akan semakin meningkatkan tulisan Anda dan mungkin menginspirasi Anda untuk mengambil salah satu proyek menulis terbaik Anda!
Menulis Adalah Gairah
Menulis bukan hanya pekerjaan, ini adalah hasrat. Karena itu, berusahalah untuk menggunakan keterampilan dan hasrat Anda untuk membantu menginspirasi orang lain dalam segala hal yang Anda lakukan. Ini adalah bagian paling berharga dari menjadi seorang penulis.
Menulis Dengan Sepenuh Hati
Ketika Anda mempertimbangkan semua tip ini, akan mudah bagi Anda untuk melihat bahwa menulis bukan hanya pekerjaan, tetapi panggilan yang datang dari hati. Ketika Anda menulis dengan jiwa Anda, perasaan Anda, dan emosi Anda, Anda membuat hubungan yang langgeng dengan pembaca Anda. Sebagai seorang penulis, Anda memiliki kemampuan untuk memengaruhi dan menginspirasi orang-orang di sekitar Anda, dan itu adalah salah satu hal paling kuat yang dapat dimiliki siapa pun. Banggalah dengan kenyataan bahwa Anda dapat membuat perbedaan dalam kehidupan orang lain hanya dengan menceritakan kisah Anda sendiri.